Ketua Dewan Pimpinan Daerah Kongres Advokasi Indonesia Armen Bakar Datangi Polresta untuk Klarifikasi

Bukittinggi-Ketua Dewan Pimpinan Daerah Kongres Advokasi Indonesia Armen Bakar untuk mengklarifikasi oknum polisi berinisial H ke Polresta Bukittinggi atas tuduhan ia sedang on di sebuah tempat hiburan di by pass pada Sabtu (05/10/2024).

Armen Bakar memaparkan bahwa saat itu ia sedang berada di Jakarta selama seminggu dan pada tanggal 5 Oktober pun masih berada di Kota Metropolitan.

Baca juga: Halal Bihalal Idul Fitri 1445 H, Kejari Sobeng Surandal: Pererat Silaturahmi

"Saya dituduh bahwa saya sedang berada di cafe by Pass di (Smd), dan sering dicafe tersebut untuk "on"padahal saya di Jakarta dan atas tuduhan dari oknum polisi tersebut saya merasa dilecehkan karena itu sudah fitnah, " tegas Armen.

Dikatakannya, sontak ia segera mengklarifikasi ke Kapolresta Bukittinggi untuk melaporkan tuduhan tersebut.

Baca juga: Upacara Hari Bhakti Adhyaksa Ke-64, Kejari Pasaman Sampaikan Arahan Jaksa Agung

Setelah berdiskusi dengan Kapolresta Bukittinggi Kombes Pol Yessy Kurniati , diadakan mediasi untuk berdamai.

"Saya berharap agar kejadian ini tidak terulang kembali, karena itu sudah mencemaskan pekerjaan saya sebagaiKetua Dewan Pimpinan Daerah Kongres Advokasi Indonesia, " ucap Armen Ketua Dewan Pimpinan Daerah Kongres Advokasi Indonesia Armen Bakar Datangi Polresta untuk Klarifikasi

Baca juga: Program Jaksa Jaga Desa, Penyerapan Anggaran Nagari di Pasaman Terbaik di Sumbar

Bukittinggi-Ketua Dewan Pimpinan Daerah Kongres Advokasi Indonesia Armen Bakar untuk mengklarifikasi oknum polisi berinisial H ke Polresta Bukittinggi atas tuduhan ia sedang on di sebuah tempat hiburan di by pass pada Sabtu (05/10/2024).

Armen Bakar memaparkan bahwa saat itu ia sedang berada di Jakarta selama seminggu dan pada tanggal 5 Oktober pun masih berada di Kota Metropolitan.

Baca juga: Tanamkan Rasa Nasionalisme Bagi Generasi Penerus, Personil.Satgas TMMD Ke-121 Kodim 0311/ Pessel Berikan wasbang Bagi Pelajar

"Saya dituduh bahwa saya sedang berada di cafe by Pass di (Smd), dan sering dicafe tersebut untuk "on"padahal saya di Jakarta dan atas tuduhan dari oknum polisi tersebut saya merasa dilecehkan karena itu sudah fitnah, " tegas Armen.

Dikatakannya, sontak ia segera mengklarifikasi ke Kapolresta Bukittinggi untuk melaporkan tuduhan tersebut.

Baca juga: Kemenkumham Jateng Ikuti Pelantikan 57 Pimti Pratama, Yasonna Tegaskan 4 Fokus Agenda Utama Kemenkumham

Setelah berdiskusi dengan Kapolresta Bukittinggi Kombes Pol Yessy Kurniati , diadakan mediasi untuk berdamai.

"Saya berharap agar kejadian ini tidak terulang kembali, karena itu sudah mencemaskan pekerjaan saya sebagaiKetua Dewan Pimpinan Daerah Kongres Advokasi Indonesia, " ucap Armen Bakar.

Atas kejadian tersebut ia menunggu konfirmasi dari Propam untuk ditindaklanjuti.(Lindafang).

Atas kejadian tersebut ia menunggu konfirmasi dari Propam untuk ditindaklanjuti.(**).